Rabu, 05 Februari 2014

Teknik Seleksi Photoshop

Teknik seleksi, anda mungkin sering mendengarnya, tetapi apa anda tahu apa tujuan menggunakan seleksi. Untuk itu kali ini saya akan membahas tentang teknik seleksi photoshop.


Teknik seleksi photoshop adalah teknik yang digunakan untuk memilih bagian tertentu dari suatu gambar agar ketika diedit tidak mempengaruhi yang lainnya.

Teknik seleksi pada Photoshop:

1.      Rectangular Marquee Tool
Rectangular Marquee Tool adalah salah satu tool seleksi yang disediakan oleh photoshop yang berbentuk segi empat.


2.     Elliptical Marquee Tool
Elleptical Marquee tool adalah tool seleksi yang ada pada photoshop yang berbentuk elips atau lingkaran.



3.      Membatalkan seleksi & memilih ulang seleksi
Untuk membatalkan seleksi, pilih menu Select > Deselect atau tekan Ctrl + D. Sedangkan untuk memilih ulang seleksi cukup tekan Ctrl+Shift+D.

4.      Memindah, Memutar, & Mengubah ukuran seleksi
Semua perintah ini dapat anda lakukan hanya dengan memilih satu sub menu, pilih menu Select > Transform Selection. Untuk memindah cukup drag seleksi tersebut. 



Untuk memutar seleksi, arahkan pointer diluar seleksi sampai muncul icon panah memutar. 



Untuk mengubah ukuran, sama seperti mengubah ukuran gambar. Jika ingin mengubah secara proposional tahan Shift+Alt.



5.      Lasso Tool
Lasso tool adalah tool seleksi photoshop yang sangat fleksibel. Tool ini akan mengikuti gerakan tangan anda selama anda menahan klik kiri, ketika anda melepas klik kiri secara otomatis, dari tempat terakhir anda menahan klik kiri seleksi akan langsung terhubung ke titik pertama anda menahan klik.








6.      Polygonal Lasso Tool
Polygonal lasso tool adalah seleksi yang cocok untuk menyeleksi bidang yang lurus. Anda cukup mengklik pada titik tertentu, bahkan diluar lembar kerja dan tool ini akan menghubungkannya dengan garis yang lurus, dan bagian yang diluar work sheet akan terseleksi pada tepi layer.




7.      Magnetic Lasso Tool
Untuk menggunakan tool ini, anda cukup menyeret kursor pada tepi objek, dan secara otomatis tool ini akan membuat pengait yang menghubungkan titik yang dibuat. Untuk menentukan titik secara manual, anda cukup mengklik pada titik yang diinginkan. Agar penggunaan tool ini lebih optimal, anda bisa mngubahnya di Option bar sesuai kenginginan anda.

Width (1-40 px): menentukan jarak pendeteksian batas objek dengan kursor sehingga pada saat menyeret pointer, segmen yang aktif akan menempel pada tepi objek yang paling tajam.

Contrast (1-100%): untuk gambar dengan kontras yang tinggi, gunakan nilai yang tinggi karena semakin tinggi nilainya, pendeteksian batas akan semakin jelas.


Frequency (0-100): menentukan kecepatan lasso dalam menentukan titik pengait yang dibuat. Semakin tinggi nilainya, semakin cepat titik pengait dibuat.




sekian dulu dari saya, moga guna. wassalam.........


0 komentar:

Posting Komentar